2nd Indonesia Diecast Expo – Behind The Scene

2nd Indonesia Diecast Expo – Behind The Scene

Sekedar share cerita apa yang terjadi selama persiapan untuk keikutsertaan Plarail Indonesia dalam 2nd Indonesia Diecast Expo.

Beberapa bulan yang lalu, kita mendapat undangan kembali dari Langgeng Pariwara, EO dibalik suksesnya Indonesia Diecast Expo yang pertama tahun 2014 lalu. Tahun ini mereka akan mengadakan lagi dan mengundang PI untuk tampil kembali. Tapi kali ini PI mendapat kehormatan luar biasa untuk mengisi salah satu dari Diorama Display yang akan ditampilan di expo tersebut. Ukurannya juga tidak tanggung-tanggung, 4×4 meter!

Berhubung luasnya lahan yang diberikan dan expose empat sisi, para pengurus PI memutuskan untuk membuat meja display lagi. Belajar dari yang sudah pernah kita terapkan pada Bekasi Toys Fair yang lalu, PI mendesain meja display dengan menggunakan rangka aluminium profile, dengan luas 3×3 meter dalam bentuk modular 9 bagian 1×1 meter, serta dikelilingi oleh dinding acrylic.

Master desain meja diserahkan ke om Arriwibawa Luthi, dan mulailah perhitungan biaya produksinya. Kendala demi kendala mulai ditemui PI dalam merealisasikan target terbesar PI pada tahun ini. Mahalnya bahan dan produksi, serta kelangkaan bahan aluminium.

Dengan situasi kondisi kas yang ada, kita perlu mendongkrak kas PI untuk bisa cukup untuk produksi meja, antara lain dengan cara merchandising oleh om Sebastian Odi dan om Arriwibawa Luthi, dan pembukaan jalur donasi oleh om Reza Firdaus. Biaya produksi meja ini memang terbilang tidak murah, tapi bila dibandingkan dengan sewa meja jenis tsb yang harga sewanya lebih dari setengah biaya produksi, lebih baik bikin sendiri dan menjadi hak milik inventaris Plarail Indonesia.

Alasan lain kenapa kita pilih jenis rangka aluminium adalah mudahnya dibongkar pasang tanpa menggunakan power tools seperti bor, durabilitas yang kuat, dan fleksibilitasnya, dengan desain meja seluas 3×3 meter ini kita bisa sesuaikan ukurannya sesuai dengan ukuran booth bilamana kita dapat kesempatan pameran lagi, bisa menjadi 3×2, 2×2, 4×2 atau 1×1. Dan opsi ekspansi lebih luas dari 3×3 juga mudah.

Sambil menunggu kabar dari produksi meja, om Fananda Widyabirata mulai memikirkan konsep Layout yang akan kita tampilkan. Gimana caranya memuat plarail tower, town, plarail advance dalam lahan 3×3 meter.
Konsep diawali dengan tower terbesar di layout, yaitu Tower A. yang akan menjadi ‘jantung’ dari LO secara keseluruhan.

konseplo01

Tower A ini sudah melewati lebih dari 5 kali revisi dalam waktu 1 minggu. Setelah dirasa sudah mantap, dilanjutkan dengan konsep Tower B, yang terhubung melalui 5 buah parts R-25 tanpa menggunakan tiang dan hanya diikat dengan cable tie wrap. Tower B akan ada 3 set Automatic Transfer Station

coret coretan konsep tower B

coret coretan konsep tower B

bikin konsep Tower B ini tidak lama, 1 hari sudah selesai setelah 2x revisi. Semua perkiraan kebutuhan parts sudah dihitung. Langsung diumumkan ke grup parts apa saja yang dibutuhkan, paling banyak tentu J-14.
beberapa nama muncul untuk membantu pinjaman parts seperti om Irnanda Setiawan, Adrie Evril, Moh. Fikri, Armein Armeinsyah, Ricki Slyp, Kong Galih, om Nandi dan om Reza.

Beres tower B, mulai dipetakan posisi town dan plarail advance. Lalu dijadwalkan untuk melakukan latihan Layout di kediaman om Nandi, turut serta melayout om Taufiq Kurniawan dan om Reza Firdaus. lama melayout 5 jam. Lalu kita data dan foto serta buat blueprintnya. Besoknya dievaluasi kembali dan setelah bermain photoshop dengan foto latihan LO, muncul rencana expansi penambahan tower C dan jembatan R-25 dengan monorail diatasnya dan segera diterapkan pada saat loading pameran.

konseplo03

Berhubung kesibukan dan kondisi kesehatan om Arri sedang kurang baik (cepat sembuh om!), maka pengadaan meja aluminium ini diambil alih oleh om Taufan Jahe. Di saat waktu yang tinggal 1 bulan lagi, produksi meja diputuskan akan dikerjakan oleh PT. Inti Cipta Perkasa di bilangan ciputat. Kendala semakin bertambah, aluminiumnya susah sekali didapatkan! PI beserta ICP sudah menyiapkan rencana lain bila aluminium gagal didapatkan, yaitu menggunakan profil kayu. Tapi kita masih belum mau menyerah. 1 Minggu sebelum hari-H, om Arri kembali muncul dan dalam masa pemulihan, langsung share beberapa daftar perusahaan supplier aluminium. Luar biasa, aluminium akhirnya didapatkan pada H-2 dan langsung dikerjakan settingnya

rangkaalu01

Meja pun selesai ngepasss banget, dan akan dikirim pada saat loading hari Jumat.

 

LOADING TIME

Jum’at 6 November 2015, beberapa orang bela belain cuti (dan bolos) kerja demi persiapan loading dan deg degan luar biasa hasil mejanya seperti apa.

semua mulai berkumpul di Balai Kartini pukul 15:00, pasukan loader mulai berdatangan. Om Taufiq Kurniawan, Raffaello Febryano, Abraham Alvin, Arief Abo, Kong Galih, Taufan Jahe Darussalam, Armein Armeinsyah, Mohammad Fikri, Nandi Rachmat dan Fananda Widyabirata.

Special Thanks untuk Om Topo yang bawa kopi dan pemanas airnya.. DAN KIPAS ANGINNYA ! ini life saver banget disaat kondisi udara saat loading yang puaaanaaassssss, serta Duo-Serasi om Arief dan Kong Galih atas konsumsi luar biasaaa.

Berhubung kondisi jalanan jakarta yang tau sendiriii seperti apa kalau jumat sore, meja datang sedikit telat dan muncul sebelum maghrib. dengan pasukan yang banyak, waktu melayout hanya 3,5 jam! dan itu pun sudah termasuk beberapa modifikasi dan ekspansi tower… hasil akhir meja display adalah, bila dilihat dari timeline pengerjaan dan segala kendala kendalanya, bisa dibilang SANGAT PUAS.

loadingide2015

 

Selebihnya aktifitas selama pameran di hari pertama dan kedua berlangsung aman, meja display garapan PI sangat berguna sekali untuk melindungi display dan tidak perlu dalam pengawasan super ketat.

Anggota PI yang mampir tahun ini sangat banyak, antara lain om Cash Bone, Yordan, Smart Station, Sabil Valdano, Ananda Desni, Abdul Qohhar, om Raffaelo (anaknya lucu banget om!), om Armein yang tinggal jalan kaki datangnya, serta ada om yang datang dari jauh… om Adhisd Adhistiandito dan om Yhongky Yohansyah.

PIC untuk event ini: om Taufiq Kurniawan
Layout Designer: Om Fananda Widyabirata
PIC Meja display: Om Taufan Jahe Darussalam

Penjaga Booth:

Hari 1:

  • ifan
  • Nandi
  • Deny Syamsurya Ismail
  • Wahyu Eko Riyano
  • additional player: Abraham Alvin, Taufan Jahe

Hari 2:

  • Taufiq Kurniawan
  • Adrie Evril
  • Ricki Slyp Fauzi
  • additional player: Nandi, Abraham Alvin, Taufan Jahe

 

Partisipasi Plarail Indonesia di Indonesia Diecast Expo 2015 takkan bisa sesukses ini tanpa partisipasi dan donasi dari semua om dan tante yang terlibat sejak awal, serta dukungan dari seluruh anggota PI, KALIAN LUAR BIASAAAAAAAAAAAA

Ucapan terima kasih secara ekslusif kami sampaikan untuk om Kemas Yulius Michwan dari Tomoci, om Kurniawan dan om Handry Satriatama dari Langgeng Pariwara atas kesempatan yang diberikan.
Ucapan terima kasih spesial juga kami haturkan untuk seluruh panitia Indonesia Diecast Expo 2015, seluruh diecaster dan para komunitas diecast atas waktu serunya kami tampil bersama kalian.

 

No Comments

Post A Comment